RADARKENDARI.COM, KENDARI – PT DSSP Power Kendari yang dinahkodai Wang Quanmin berhasil meraih penghargaan kategori Corporate Peduli di Ajang Sultra Awards 2024 yang digelar Kendari Pos, Rabu (11/09/2024).
Penghargaan Sultra Awards 2024 diserahkan langsung Direktur Utama Fajar Corporation Indonesia (Holding) Suhendro Boroma kepada CEO PT DSSP Power Kendari Wang Quanmin yang diwakili Direktur PT DSSP Power Kendari, Awi Kamaludin.
Direktur Utama Fajar Corporation Indonesia (Holding) Suhendro Boroma mengatakan, penghargaan Corporate Peduli diberikan Kendari Pos karena PT DSSP Power Kendari dinilai berhasil menopang pembangunan Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Melalui Sultra Awards 2024 ini menjadi cara kita untuk menghargai atau mengapresiasi orang-orang sukses di Sulawesi Tenggara dengan memberikan penghargaan atau Award ini kepada mereka yang berprestasi. Salah satu penerimanya yakni PT DSSP Power Kendari. Kami ucapkan selamat.” kata Suhendro.
“Award ini juga menjadi motivasi untuk terus berprestasi dan memberikan yang terbaik disetiap posisi jabatan kita masing-masing Sehingga memberi manfaat masyarakat bangsa dan negara,” tambahnya.
Sekilas Tentang PT DSSP Power Kendari
PT DSSP Power Kendari adalah perusahan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang merupakan bagian dari subsidiary PT Datang DSSP Power Indonesia (DDPI) yang berlokasi di desa Tanjung Tiram, Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
PT DSSP Power Kendari mengoperasikan PLTU Moramo berkapasitas 2 X 50 MW yang menjadikannya yang terbesar di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dan menyuplai kebutuhan listrik masyarakat di provinsi Bumi Anoa sejak beroperasi di tahun 2019.
Hingga kini, PT DSSP Power Kendari mentransmisikan listrik yang dihasilkan ke jaringan listrik milik PT PLN (Persero) dan terhubung dengan jaringan listrik Sulawesi Bagian selatan milik PT PLN (Persero).
Sejak hadir di tengah-tengah masyarakat, PT DSSP Power Kendari berkomitmen untuk memproduksi listrik yang aman, bersih dan andal sehingga mampu menopang pertumbuhan pembangunan di Sultra yang melaju cepat.
Direktur DDPI dan CEO PT DSSP Power Kendari, Wang Quanmin menjelaskan, perusahaan senantiasa akan mengawal pertumbuhan pembangunan di Sultra dan geliat perekonomian tanpa mengesampingkan tanggung jawab dan kepatuhan perusahaan terhadap peraturan yang senantiasa melekat kepada perusahaan.
“Kami bangga karena bisa berkontribusi dan menjadi saksi pertumbuhan pembangunan dan geliat ekonomi yang kian hari kian melaju dengan cepat di Provinsi Sultra, kami berharap dengan kehadiran kami di tengah-tengah masyarakat, masyarkat juga bisa mendapatkan nilai tambah melalui program-program CSR dan Pemberdayaan masyarakat yang digulirkan oleh perusahaan” Kata Wang Quanmin.
Bertumbuh Bersama Masyarakat
PT DSSP Power Kendari berada di antara di desa Tanjung Tiram dan desa Wawatu kecamatan Moramo Utara, desa yang terkenal dengan nelayan-nelayannya yang Tangguh dengan wisata bahari yang memukau.
Wang Quanmin melihat potensi tersebut sebagai sebuah peluang yang besar, yang jika digarap secara serius dan profesional maka akan menghasilkan kesejahteraan bagi para pelakunya di dua desa tersebut.
Ia menyebutkan, perusahaan melalui program-program Corporate Social Responsibility nya telah menggulirkan banyak program yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat yang berada di sekitar lokasi perusahaan.
“Kami memiliki 5 pilar utama dalam pelaksanaan CSR kami seperti di bidang Lingkungan, Pendidikan, Kesehatan, UMKM, dan bantuan sosial yang programnya selalu kami sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di lapangan” kata dia.
Pilar utama CSR tersebut kemudian menjadi guideline dalam merumuskan program yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar lokasi perusahaan.
Untuk bidang lingkungan, perusahaan melaksanakan program transplantasi terumbu karang sebanyak 4600 bibit dalam 2 tahun terakhir dengan menggunakan metode spider web dan fish apartment dari limbah Fly Ash dan Bottom Ash dan rencananya akan dilanjutkan lagi dengan membuat pusat penyemaian dengan metode coral tree untuk menopang program transplantasi tersebut.
Selain itu, perusahaan juga telah menanam lebih dari 30 ribu pohon mangrove dan 32 ribu pohon produktif dalam 3 tahun terakhir dan rutin melaksanakan program Sisir Pesisir yang merupakan aksi bersih di bibir pantai.
Di sektor Kesehatan, Wang Quanmin mengatakan perusahaan membantu program pemerintah untuk menekan angka stunting dengan menggulirkan program Ayo Ke Posyandu dan Baku Jaga dimana masyarakat diberi susu formula, Makanan bergizi, biscuit dan juga diberi edukasi bagaimana terhindar dari stunting.
“Kami juga menggandeng perguruan tinggi yakni Universitas Haluoleo untuk melakukan transfer pengetahuan dan mengikat kesepakatan tersebut melalui MOU dimana mahasiswa UHO dapat belajar ke tempat kami dan praktisi kami bisa mengisi ruang perkuliahan,” imbuhnya.
Perusahaan juga berkomitmen untuk memaksimalkan potensi SDM yang ada dengan memprioritaskan masyarkat di sekitar lokasi pembangkit untuk dapat bekerja di perusahaan melalui program EDP PTPL.
“Kami mencari fresh graduate dan lulusan SMA dan SMK yang ada di sekitar tempat kami untuk ditraining selama 1 tahun dan selanjutnya kami serap sebagai tenaga kerja profesional. Dan program ini sudah berlangsung sejak tahun 2016 sampai sekarang” tuturnya.
Ia menjelaskan untuk menyamakan antara program tersebut dengan kebutuhan masyarakat yang ada di lapangan, tim CSR yang ia pimpin melaksanakan pemetaan sosial di dua desa tersebut untuk mendengarkan satu persatu kebutuhan masyarakat.
“Kami melibatkan perguruan tinggi dan juga pihak ke-3 yang memang memiliki keahlian di bidang pemberdayaan masyarakat untuk melihat potensi yang dimiliki oleh masyarakat di ring1 kami. Kami memang memiliki satu departemen yang khusus untuk menangani ini.” pungkasnya. (kp)