Kendari, RadarKendari.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) mulai menyalurkan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahap kedua kepada masyarakat kurang mampu di Kota Lulo.
Kepala Disketapang Kota Kendari, Abdul Rauf mengungkapkan, penyaluran beras CPP dilaksanakan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo saat berkunjung di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) beberapa waktu lalu.
“Pak Presiden Jokowi ingin agar bantuan beras CPP ini segera disalurkan kepada masyarakat. Oleh karena itu Pemerintah Kota Kendari bekerjasama dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Bulog langsung menyalurkan bantuan beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM),” ungkap Abdul Rauf.
Lanjut dia, bantuan beras CPP tahap kedua ini untuk masa waktu April – Juni 2025. Setiap KPM dijatah sebanyak 10 kilogram beras SPHP (Stabilisasi Pasokan Harga Pangan).
Abdul Rauf mengungkapkan, jumlah penerima bantuan beras CPP di Kota Kendari tercatat sebanyak 20.213 KPM. Puluhan ribu penerima itu ditetapkan oleh pemerintah berdasarkan hasil verifikasi yang dilakukan pihak terkait.
“Jadi kami pastikan penerimanya tepat sasaran karena sudah melalui verifikasi oleh tim. Mereka yang menerima benar-benar masyarakat kurang mampu,” ungkap Abdul Rauf.
Mantan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari ini bersyukur atas kedatangan Presiden Joko Widodo di Kota Kendari belum lama ini. Pasalnya, kata Rauf, Presiden menjanjikan kelanjutan program bantuan beras CPP sampai Desember 2024 (empat tahap) yang sebelumnya direncanakan hanya sampai dua tahap (Januari – Maret dan April Juni 2024). (Wan)