RADARKENDARI.COM, Moramo Utara – PT DSSP Power Kendari kembali melaksanakan program sosialisasi sekolah ramah lingkungan bersama dinas lingkungan hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Tenggara.
Selain itu, perusahaan juga turut menggandeng Polsek Moramo utara untuk memberikan sosialisasi terkait keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di sekolah tersebut
Program DSSP Goes to School yang diinisiasi oleh PT DSSP Power Kendari tersebut adalah program rutin yang diselenggarakan oleh perusahaan tiap tahun dengan menyasar sekolah-sekolah yang ada di sekitar lokasi operasional PT DSSP Power Kendari.
“Tahun ini, kami menyelenggarakan program DSSP Goes to School di SMA 20 Konawe Selatan dengan melibatkan instansi-instansi terkait seperti dari Polsek Moramo Utara dan Dinas lingkungan hidup Provinsi Sulawesi Tenggara” ungkap CSR & External relation PT DSSP Power Kendari Risal Akbar
Ia menjelaskan program ini dilaksanakan dengan tujuan generasi muda yang bersekolah di SMA 20 Konawe Selatan mendapatkan pengetahuan yang cukup tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup di sekolah mereka dan menjaga kondusifitas keamanan untuk menunjang proses belajar mengajar di sekolah sekolah
“Dengan ini kami berharap agar dalam waktu dekat SMA 20 dapat berpartisipasi dalam penilaian Adiwiyata sebagai sekolah ramah lingkungan pertama di Konawe Selatan, dan tentu prosesnya akan kami dukung” lanjutnya
Selain Program “DSSP Goes to School”, perusahaan juga menyelenggarakan program-program CSR lainnya dan turut serta mendukung target Program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals).
Hal ini merupakan bentuk perwujudan komitmen sosial sekaligus kepedulian dan solidaritas perusahaan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan.
Diketahui, PT DSSP Power Kendari, merupakan perusahaan yang memiliki dan mengoperasikan PLTU dengan kapasitas 2 x 50 MW yang berlokasi di Moramo Utara, Kabupaten Konsel, dimana saat ini PLTU tersebut merupakan tulang punggung dari sistem kelistrikan di Sulawesi Tenggara, yang mensuplai kebutuhan listrik wilayah Sulawesi Tenggara melalui jaringan interkoneksi 150 Kv sistem Sulawesi Tenggara – Sulawesi bagian Selatan.
Editor : Cici Purnamasari