Hari Kedua Gerakan Pangan Murah, Pemkot Kendari Jadi Sorotan Berkat Capaian Inflasi Terendah

oleh -11038 Dilihat
Masyarakat antusias berbelanja di Gerai Pangan Murah yang digelar Pemkot Kendari di Pelataran Eks MTQ Kota Kendari.

RADARKENDARI.COM – Kendari, Sulawesi Tenggara – Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Eks MTQ Kendari yang merupakan kolaborasi pemerintah pusat, Kamar Dagang dan Industri (KADIN), dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memasuki hari kedua pelaksanaannya pada Rabu, 27 Agustus 2025.

Kegiatan ini menjadi perhatian utama dalam upaya menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok di daerah.

Mendagri Buka Langsung Kegiatan, Wali Kota Kendari Apresiasi Kolaborasi

Pembukaan GPM, yang berlangsung pada hari sebelumnya, dihadiri langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Turut hadir pula Ketua Umum KADIN, Anindya N. Bakrie, Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra. Kehadiran para pejabat tinggi ini menunjukkan komitmen serius dari pemerintah pusat dan daerah dalam mengatasi isu inflasi.

Wali Kota Kendari, dr. Hj. Siska Karina Imran, SKM., menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi yang terjalin.

Ia menjelaskan bahwa GPM tidak hanya meringankan beban ekonomi masyarakat, tetapi juga menjadi bukti nyata sinergi yang efektif antara pemerintah dan dunia usaha.

Kendari Catat Inflasi Terendah di Sultra

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Siska Karina Imran memaparkan data inflasi Kota Kendari yang berhasil ditekan.

“Alhamdulillah, inflasi di Kota Kendari berhasil ditekan sehingga menjadi yang terendah di Sultra, hanya 1,11% (month to month) dan 2,57% (year on year). Ini adalah hasil kerja sama pemerintah, Kadin, dan seluruh pihak terkait,” ujarnya.

Prestasi ini, menurut Wali Kota, menunjukkan keberhasilan kepemimpinan Kota Kendari dalam mengendalikan gejolak harga pasar.

Ia menegaskan, Kendari siap menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga stabilitas harga pangan. Selain itu, GPM juga dianggap sebagai momentum untuk mempromosikan potensi ekonomi daerah dan menarik investasi.

“Gerakan Pangan Murah ini bukan sekadar pasar murah, tetapi juga momentum untuk memperkenalkan Kendari sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru,” tutupnya.

Editor : Agus Setiawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.